Pages

Kamis, 23 Oktober 2014

Topologi Jaringan Komputer

Kali ini saya mau membahas tentang Topologi Jaringan Komputer yang paling populer/sering di pakai. kalo menurut saya topologi jaringan yang sangat efektif yaitu topologi Bus & topologi STAR.
ok langsung saja masuk kepembahasan :D


TOPOLOGI BUS


Topologi Bus adalah topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel coaxial menjamur. dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), jadi komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah di hubungkan satu sama lain.

Kesulitan utama yang sering dihadapi dari penggunaan kabel coaxial yaitu sulit untuk mengukur apakah kabel coaxial yang digunakan sudah benar matching atau belum. Karena kalau tidak bener-bener diukur secara tepat akan merusak NIC (Network Interface Card) yang digunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat. tidak mencapai kemampuan maksimal. Topologi ini sering digunakan pada jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi star untuk menghubungkan dengan client atau node).


Pada topologi bus dua ujung pada jaringan harus diakhiri dengansebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluas. Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC. Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan mentap Ethernetnya sepanjang kabel.

Instalasi topologi bus sangat sederhana, mudah dan maksimal terdiri atas 5 s/d 7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi yaitu kemungkinan terjadinya tebrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu node putues maka akan menggangu kinterja dan trafik seluruh jaringan.

Keunggulan :

  • Pengembangan jaringan atau penambahan worksation baru dapat dilaksanakan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.
  • Jarak LAN tidak terbatas
  • Hemat Kabel
  • Tidak perlu pengendali pusat
  • Layout kabel sederhana
Kelemahan :

  • Bila terdapat gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
  • Kepadatan pada jalur lalu lintas.
  • Operasional jaringan LAN bergantung pada setiap terminal
  • Diperlukan Repeater untuk jarak jauh.

TOPOLOGI STAR

Topologi star(bintang) merupakan bentuk topologi jaringan yg berupa konvergensi dari node ke tengah ke setiap node/pengguna. topologi ini termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah. Kelebihan :
  • Kerusakan pada satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut & station yg terpaut
  • Tingkat keamanan termasuk tinggi
  • Tahan terhadap lalulintas jaringan yg sibuk
  • Penambahan & pengurangan station dapat dilakukan dengan mudah
  • Tidak mengganggu bagian jaringan lain
  • Kontrol terpusat
  • Kemudahan deteksi & isolasi kesalahan kerusakan
  • Kemudahan pengelolaan jaringan
Kekurangan :
  • Jika node tengah mengalami kerusakan,maka seluruh jaringan akan terhenti
  • Boros kabel perlu penanganan khusus

Sabtu, 04 Oktober 2014

Perbedaan Web dengan Blog


Blog merupakan perkembangan dari website, jadi blog pun merupakan website. Namun apa yang menjadi ide dasar bagaimana suatu website sudah dikatakan sebagai blog, dan apa yang membedakan dengan sekedar website profile. semua website maupun blog yang popular sudah mengarah ke pola CMS (Content Management System), sehingga memudahkan kita untuk menginputkan konten tertulis, gambar, audio maupun video hanya dalam hitungan menit saja. Selain itu dengan adanya pola CMS tersebut, pastinya terdapat halaman administrator/back-end yang mengakomodasi semua konten dan tampilan. Hal ini dapat anda temukan seperti pada Wordpress dan Joomla.

Jadi inilah Perbedaan Blog dengan Web menurut saya :
1.   Pengguna.
Blog dibuat untuk keperluan tulis menulis, sehingga penggunanya adalah kalangan masyarakat biasa yang ingin menyalurkan hasil tulisannya kepada banyak orang. Satu blog biasanya dimiliki dan dikelola oleh satu orang
atau lebih. Sementara website dimiliki oleh satu orang atau lebih sesuai dengan tujuan dibuatnya. Pemilik website biasanya adalah kalangan profesional yang membutuhkan website sebagai media untuk menginformasikan sesuatu hal kepada banyak orang melalui internet.
2.   Tujuan.
Blog diciptakan untuk keperluan pribadi. Blogger atau pemilik blog biasanya menggunakan blog sebagai media untuk menuliskan catatan pribadinya (diary online) agar dapat dibagikan kepada teman-temannya. Seiring dengan perkembangan waktu, fungsi blog bergeser dari yang semula untuk keperluan pribadi bertambah menjadi fungsi media
 bisnis online. Sementara itu, kemunculan website memang diciptakan pemiliknya untuk keperluan komersial, seperti profil perusahaan dan jualan online.
3.   Biaya.
Kita dapat menggunakan blog secara gratis. Hal ini karena subdomain dan webhosting sudah disediakan oleh masing-masing
 platform blog. Jika menggunakan website maka kita perlu mengeluarkan uang untuk biaya sewa web hosting bulanan dan sewa domain tahunan. Meskipun demikian, pengeluaran untuk biaya membuat website dapat kita kurangi dengan menggunakan sewa webhosting gratisan dan sewa domain bukan Top Level Domain secara gratis.
4.   Kemudahan.
Blog jelas lebih mudah dibuat dan digunakan daripada website. Kita hanya perlu mendaftar dan langsung menggunakan layanan blogging secara gratis. Fitur yang sederhana dan
 user friendly akan membuat pemula dapat mengoperasikan blog dengan baik. Sementara itu, jika ingin memiliki sebuah website, kita perlu menyiapkan beberapa hal seperti domain, webhosting, script yang akan diunggah ke webhosting, hingga software  File Transfer Protocol (FTP). Bagi pengguna pemula, kita akan merasa sedikit kesulitan ketika menggunakan website untuk pertama kalinya. Salah satu penyebabnya adalah minimnya tutorial yang memandu kita.
5.   Desain template.
Pada umumnya tampilan desain template website lebih bagus daripada desain template blog. Selain itu, suatu desain template blog juga banyak digunakan oleh blogger karena template tersebut merupakan template bawaan dari platform blog atau template blog yang dibagikan secara gratis oleh beberapa
 situs penyedia template blog. Tampilan desain template website lebih bagus dan jarang terdapat kesamaan antara satu website dengan website lain. Hal ini disebabkan desain template website dibuat langsung oleh pemilik website tersebut, sehingga tampilannya akan sesuai dengan selera pemiliknya. Template website juga jarang dibagikan secara gratis karena proses coding script yang sulit.
6.   Performa.
Dengan tampilan desain template yang bagus dan fitur yang lebih lengkap membuat website lebih unggul ketika digunakan. Website yang dibuat oleh programmer akan terlihat lebih profesional dan mampu mengakomodasi kebutuhan pemilik serta pengunjung website. Blog yang ditujukan untuk keperluan tulis menulis memiliki fitur terbatas dan akan terlihat kaku ketika dipaksakan untuk keperluan lain seperti sebagai media bisnis online.
 
7.   Mudah dalam menambahkan konten baru
Pada umumnya blog memiliki “dashboard”/back-end untuk mengelola artikel yang mudah digunakan, oleh pengguna internet awam sekalipun. Hal ini membuat pengguna internet awam dapat mempublikasikan tulisannya dengan mudah, dan mendorong penyebaran blog.
8.    Konten diupdate secara berkala
Dalam hal ini, untuk sebuah blog yang dirawat dengan baik. Hal ini membuat pengunjung selalu kembali untuk mendapatkan konten terbaru
9.    Blog memungkinkan pengunjung untuk meninggalkan komentar
Hal ini memciptakan banyak perbedaan. Jika website biasa hanya menyediakan “komunikasi satu arah”, pengunjung hanya menerima apa yang diberikan publisher secara gamblang, blog memberikan “komunikasi dua arah” pada pengunjung. Konten yang di publikasi dapat diberi komentar, dan komentar dapat dibalas dengan komentar lain, sehingga tercipta diskusi disana.
10.  Yang membuat Blog lebih dipercaya dari website biasa : Blog merupakan “percakapan”.
Yep, berkaitan dengan semua poin diatas. Blog tidak hanya sedekedar “memberikan informasi” pada pengunjung. Blog melakukan “percakapan” menggunakan media tulisan. Ide dari banyak orang bercampur di blog. Dan percakapan via blog ini mendorong lebih banyak hal, dan salah satunya merupakan “membangun hubungan antar manusia”.


Penjelasan singkatnya kira-kira begini:
Website
Penulisan secara kamus sebenarnya terdiri dari dua kata Web Site, karena WEB sendiri merupakan kependekan dari World Wide Web (disingkat WWW), namun sudah terlanjur dipakai secara umum penulisan nya menjadi website.
Saya pun lebih sering menggunakan penulisan website (digabung) di blog saya karena banyak pengguna internet yang menggunakan penulisan website yang disambung pada saat mencari informasi di search engine.
Secara garis besar website dibagi menjadi 2 style/model/tipe = Website Statis dan Website Dinamik
Website Statis
Informasi yang berada di halaman web nya diubah secara berkala dalam kurun waktu tertentu. Dan untuk melakukan perubahan konten tersebut selain diperlukan keahlian dasar mendesain web, juga biasanya menggunakan software teks editor seperti Notepad, Frontpage atau Dreamweaver. Singkatnya, pengunjung website model ini tidak dapat menentukan informasi apa yang ingin dilhatnya, dan tetap pada informasi apa yang ditawarkan
Website Dinamik
Penjelasan nya bisa panjang dan mungkin malah membingungkan nantinya.
Untuk mudahnya, contoh website yang menggunakan model ini seperti website forum, blog, e-commerce, berita, search engine, dan masih banyak lagi.
Jadi yang jelas bisa dikatakan bahwa blog adalah website juga, cuma fungsi nya mungkin yang berbeda dengan website-website lain nya. Untuk membuat blog bisa menggunakan penyedia jasa blog yang popular seperti Blogger atau WordPress.
Blog merupakan singkatan dari “web log” adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dikelola oleh pribadi dan dapat diakses oleh semua pengguna internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.


Perbedaan yg 10 ini menurut kebanyakan blog
1.  Menurut Wikipedia
Menurut Wikipedia, blog adalah sebuah situs diskusi yang terdiri dari enteri diskrit yang dipublikasikan di WWW (World Wide Web). Sementara website adalah sekumpulan halaman web terkait yang disajikan dari satu domain.
"Blog merupakan kontradiksi dari web log"
"Website merupakan kontradiksi dari situs di web"

2.  Berdasarkan Kontennya
Sebuah blog dapat berisi berbagai macam konten. Topik-topik posting dapat berupa bahasan mengenai teknologi, fashion, produk tertentu, atau mengenai aktor dan atlet tertentu dengan sensasi yang baru. Sebuah blog bertindak seperti sebuah majalah digital dengan berbagai kejutan bagi pembacanya setiap hari. Di sisi lain, sebuah website mewakili satu produk, satu orang, dan teknologi yang serupa. Dengan kata lain, website memiliki isi dengan genre serupa.

3.  Formal dan Informal Konten
Blog dan Website menggunakan nada yang berbeda untuk menangani pembacanya. Website ini umumnya menggunakan nada atau bahasa formal untuk menggambarkan isinya sementara blog biasanya menggunakan nada atau bahasa yang jauh lebih sederhana dan informal untuk deskripsi kontennya.

4.  Coding
Ketika membicarakan blog dan website, orang biasanya takut dengan coding. Jika Anda memilih blog, Anda tidak perlu khawatir! Untuk menciptakan sebuah blog, Anda tidak perlu seorang yang ahli di bidang pengkodean. Anda cukup mendownload template dan memulai dengan belajar dasar-dasar pengkodean. Berbeda dengan website, Anda harus paham dan mengerti pengkodean seperti HTML5, CSS3, PHP, dan lain-lain.

5.  Daftar Konten
Sebuah blog memiliki daftar kronologis postingan. Semua tulisan yang telah Anda buat disusun dari yang terbaru sampai terlama. Setiap kali Anda mengunjungi sebuah blog biasanya Anda langsung menemui daftar beberapa konten yang pernah diposting oleh pemiliknya. Sementara bila Anda mengunjungi website, Anda tidak akan menemui daftar itu. Data yang ada dalam website biasanya statis.

6.  Homepage
Untuk blog dan website, homepage sama sekali berbeda. Dalam sebuah website, homepage menjelaskan isi dasar situs web. Ini akan memberitahu pengunjung tentang jenis produk yang ditawarkan oleh website itu. Namun, homepage blog dibanjiri berbagai tulisan yang telah diposting.

7.  Rating
Sebuah blog sebagian besar dianggap aktif tergantung pada jumlah pengunjung aktif yang dimilikinya. Jumlah pembaca menentukan peringkat blog. Sebuah rating yang baik sangat penting untuk blog untuk berhasil dan mendapatkan lalu lintas sebanyak mungkin. Di sisi lain, sebuah website tidak dipengaruhi oleh hal-hal seperti pada blog.

8.  Waktu
Waktu yang tepat sangat penting untuk sebuah blog yang sukses! Anda perlu mengirim posting Anda biasanya antara pukul 08.00 sampai jam 12.00 untuk menarik pembaca ke blog Anda. Namun pada website, waktu tidak ada hubungannya dengan itu. Website itu tidak tergantung pada waktu.

9.  Interaksi Pengguna
Keluar dari blog dan website, blog dianggap lebih interaktif. Blog menawarkan pengunjung berupa opsi untuk berkomentar, menyukai, dan membagikan postingan. Sementara website biasanya admin memblok komentar sehingga membuat website kurang interaktif.

10. Search Engine

Setiap kali pengguna mencari menggunakan mesin pencari tertentu, maka blog yang akan dicari lebih banyak dibandingkan dengan website. Karena isi blog terus berubah, itu menyebabkan mesin pencari melakukan pencarian lebih banyak pada blog. Namun isi website ini statis sehingga website memiliki pencarian yang terbatas.